PENGARUH PEMBERIAN TRANSCUTANEUS ELECTRICAL NERVE STIMULATION DENGAN TERAPI LATIHAN TERHADAP PENGURANGAN NYERI SERTA PENINGKATAN LINGKUP GERAK SENDI PADA PENDERITA CAPSULITIS ADHESIVE DI RUMAH SAKIT UMUM MITRA MEDIKA TANJUNG MULIA MEDAN

  • Dewi Sari Universitas Murni Teguh
  • Jhon Roby Purba Universitas Murni Teguh
Keywords: Adhesive Capsulitis, Exercise Therapy, Frozen Shoulder, Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation

Abstract

Frozen shoulder (shoulder pain) e.c. Adhesive capsulitis is a condition in which there is inflammation, pain, adhesions and shortening of the joint capsule resulting in limited motion of the shoulder joint. Adhesive capsulitis causes the capsule covering the shoulder joint to shorten and contract and scar tissue forms. This condition is known as adhesive capsulitis which causes pain and stiffness and limits movement. The modalities given to this condition are Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation and Exercise Therapy. This research method is an experimental type of research. The research method that will be used is a one group pre-test and post-test design to see the administration of Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation with Exercise Therapy on reducing pain and increasing the range of motion of joints in patients with Adhesive Capsular. The sampling technique used in this study was a purposive sample technique with inclusion and exclusion criteria. The number of respondents in this study were 10 respondents. The instrument used in this study was the Musculoskeletal Instrumental Assessment. The results of the hypothesis test were carried out to determine the decrease in pain and increase in the range of motion of the joints in the treatment group using the Wilcoxon signed rank test before treatment. obtained p = 0.004 (p <0.05), while for increasing the scope of joint motion using the Paired Sample Test before treatment obtained an average pain score of 85.00 ± 9.428 after treatment the mean score of pain was 109.50 ± 12.122 in the treatment group analyzed by obtained p=0.000 (p<0.05). In conclusion, there is an effect of giving Transcutaneous electrical nerve stimulation with Exercise Therapy on reducing pain and increasing the range of motion of joints in patients with Capsular Adhesive at Mitra Medika Hospital, Tanjung Mulia, Medan.

 

Abstrak

Frozen shoulder (nyeri bahu) e.c. capsulitis adhesiva adalah keaadaan dimana terjadi peradangan, nyeri, perlengketan dan pemendekan kapsul sendi sehingga terjadi keterbatasan gerak sendi bahu. Capsulitis adhesiva menyebabkan kapsul yang membungkus sendi bahu menjadi memendek dan mengerut dan terbentuk jaringan parut. Kondisi ini dikenal sebagai adhesive capsulitis yang menyebabkan nyeri dan kekakuan dan keterbatasan gerak modalitas yang diberikan pada kondisi ini adalah Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation dan Terapi Latihan.Untuk mengetahui pengaruh pemberian TENS dengan Terapi Latihan terhadap pengurangan nyeri serta meningkatkan lingkup gerak sendi (LGS) pada penderita Capsulitis Adhesiva. Metode Penelitian ini berjenis peneitian Eksperimental. Metode penelitian yang akan digunakan adalah one group pre test and post test design untuk melihat pemberian Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation dengan Terapi Latihan terhadap pengurangan nyeri serta peningkatan lingkup gerak sendi pada penderita Capsulitis Adhesive. Teknik pengambilan sample yang digunakan pada penelitian ini ada Teknik Purposive Sample dengan kriteria inklusi dan ekslusi. Jumlah responden pada penelitian ini adalah 10 responden. Instrument yang digunakan pada penelitian ini adalah Instrumental Assesment Musculoskeletal. Hasil Uji hipotesis dilakukan untuk mengetahui penurunan nyeri serta peningkatan Lingkup Gerak Sendi pada Kelompok Perlakuan menggunakan Wilcoxon signed rank test sebelum perlakuan didapat nilai skor rerata nyeri 5,90±0,738 setelah perlakuan nilai skor rerata nyeri 2,30±0,483, kelompok perlakuan yang dianalisis dengan didapat p=0,004 (p<0,05), sedangakan untuk pengingkatan Lingkup Gerak Sendi menggunakan Paired Sample Test sebelum perlakuan didapat nilai skor rerata nyeri 85,00±9,428 setelah perlakuan nilai skor rerata nyeri 109,50±12,122 kelompok perlakuan yang dianalisis dengan didapat p=0,000 (p<0,05). Kesimpulannya Adanya pengaruh Pemberian Transcutaneous electrical nerve stimulation dengan Terapi Latihan terhadap pengurangan nyeri serta peningkatan lingkup gerak sendi pada penderita Capsulitis Adhesive di Rumah Sakit Mitra Medika Tanjung Mulia Medan.

References

Apley, G.A., & Solomon, L. (1995). Ortopedi dan Fraktur Sistem Apley. Edisi 7, diterjemahkan oleh Nugroho, N. Jakarta: Widya Medika.
Arovah, N.I. (2015). Dasar-dasar fisioterapi pada cedera olahraga. Yogyakarta: FIK Universitas Negeri Yoyakarta.
Rekam Medik Rumah Sakit Mitra Medika Tanjung Mulia Medan. (2021). Data Sekunder.
Ganong, W.F. (2013). Review of Medical Phisiology. Buku ajar Fisiologi Kedokteran. Diterjemahkan oleh Widjayakusumah, D. Jakarta: EGC.
Hardhono, S. (2017). Pengaruh Terapi TENS dan Exercise terhadap Nyeri Pada Penderita Frozen Shoulder di RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Repository Fakultas Kedokteran. Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Published
2023-09-30